LAPORAN LAN DENGAN ROUTER MIKROTIK OS

LAPORAN MEMBANGUN LAN

DENGAN MENGGUNAKAN ROUTER MIKROTIK OS

Disusun Oleh :

1. Danar Wiwoho A29.2007.00170

2. Aris Nur Shahid A29.2007.00173

3. Abdurrohim A29.2007.00187

4. Ning Wahyudi A29.2007.00276

UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

SEMARANG

2009

BAB I

HALAMAN JUDUL

Nama atau Identifikasi Proyek

1. Nama Proyek

Proyek adalah serangkaian aktifitas temporer dalam usaha melakukan dan mencapai tujuan unik (Schwalbe K.2002). proyek yang akan kita bangun adalah proyek membangun LAN dengan menggunakan Router Mikrotik OS. Yang akan dilaksanakan oleh: Kelompok Tiga.

2. Identitas Proyek

2.1 Pengertian LAN Menggunakan Router Mikrotik OS

LAN adalah sekumpulan computer yang saling terhubung dengan menggunakan media kabel atau tampa kabel sehingga memungkinkan berbagi sumberdaya (printer, scanner,dll), file, data dan sebagainya yang dapat memberikan efisiensi waktu, dana, dan tenaga dalam menyelesaikan tujuan tertentu.

Mikrotik OS merupakan sistem operasi Linux base yang diperuntukkan sebagai network router. Didesain untuk memberikan kemudahan bagi penggunanya. Administrasinya bisa dilakukan melalui Windows Application (WinBox). Selain itu instalasi dapat dilakukan pada Standard komputer PC (Personal Computer). PC yang akan dijadikan router mikrotik pun tidak memerlukan resource yang cukup besar untuk penggunaan standard, misalnya hanya sebagai gateway. Untuk keperluan beban yang besar (network yang kompleks, routing yang rumit) disarankan untuk mempertimbangkan pemilihan resource PC yang memadai.

Jadi LAN dengan menggunakan router Mikrotik OS adalah sekumpulan computer yang saling terhubung dengan menggunakan media kabel atau tampa kabel sehingga memungkinkan berbagi sumberdaya (printer, scanner,dll), file, data dan sebagainya yang dapat memberikan efisiensi waktu, dana, dan tenaga dalam menyelesaikan tujuan tertentu dengan menggunakan sistem operasi Linux base yang diperuntukkan sebagai network router. Didesain untuk memberikan kemudahan bagi penggunanya. Administrasinya bisa dilakukan melalui Windows Application (WinBox). Selain itu instalasi dapat dilakukan pada Standard komputer PC (Personal Computer). PC yang akan dijadikan router mikrotik pun tidak memerlukan resource yang cukup besar untuk penggunaan standard, misalnya hanya sebagai gateway. Untuk keperluan beban yang besar (network yang kompleks, routing yang rumit) disarankan untuk mempertimbangkan pemilihan resource PC yang memadai.

Visi LAN dengan menggunakan router Mikrotik OS adalah:

• Untuk memanajemen koneksi internet LAN di SMA 1 Suruh dengan memanfaatkan kelebihan PC Router yang menggunakan sistem operasi Mikrotik dengan memanfaatkan feature dan tools-tools yang ada.

Misi LAN dengan menggunakan router Mikrotik OS adalah:

• Membangun infrastruktur jaringan secara kelompok.

• Membangun aplikasi di SMA ! Suruh

• Membuat dan mengembangkan jaringan yang sudah ada

• Mengatur koneksi internet dilakukan secara terpusat

• Konfigurasi LAN dapat dilakukan dengan hanya mengandalkan PC Router dengan hardware requirements yang sangat rendah.

2.3 Lokasi Pembangunan LAN Menggunakan Router Mikrotik OS

Rencana lokasi Pembangunan LAN Menggunakan Router Mikrotik OS akan ditempatkan di SMA 1 Suruh.

B.Manajer proyek

yang terlibat dalam pembangunan proyek ini adalah sebagai berikut:

1. Penanggung Jawab : Hendro Saptanto

2. Pimpinan/ Ketua Proyek : Abdurrohim

3. Pemakai : SMA 1 Suruh

4. Tenaga Ahli : Konfigurasi Router adalah Danar Wiwoho,Network adalah Aris Nur Shahid dan Ning Wahyudi

Agar waktu yang dibutuhkan dalam pembangunan proyek inii bias lebih cepat tercapai maka kelompok telah membagi anggota tim inti yang terdiri dari:

Manajer Proyek (juga sebagai ketua proyek) : Abdurrohim

Instalsi Software Mikrotik : Danar Wiwoho

Instalasi Network : Aris Nur Shahid

Desain Proyek : Ning Wahyudi

Survey dan Tinjauan Lokasi tujuan Proyek : Danar Wiwoho

C.Tanggal Laporan

Laporan dibuat pada bulan April minggu ke-tiga bulan April sampai minggu pertama Bulan Mei 2009

Tanggal Mulai Pembuatan : 20 April 2009

Tanggal Selesai : 1 Mei 2009

BAB II

RINGKASAN PERKEMBANGAN

1. Analisis Jadwal

• Tahap Perencanaan Awal (Konsep)

a. Aktifitas yang Dikerjakan

Awal dari proyek membangun LAN menggunakan Router Mikrotik OS adalah:

1. Merencanakan konsep proyek yang akan dibuat

2. Merencanakan dengan jelas tujuan dari proyek

3. Merencakan pembentukan manajer dan tim pelaksana proyek

4. Melakukan peninjauan lokasi yang telah ditentukan dijadikan sasaran proyek

5. Merencanakan ketersedian sarana dan prasarana berupa software dan hardware serta alat pendukung lainnya

Setelah merencanakan dan mendefinisikan pekerjaan yang dibutuhkan dalam pembangunan LAN dengan menggunakan mikrotik OS,langkah berikutnya memilah-milah setiap rencana aktifitas menjadi suatu aktifitas atau kegiatan yang lebih dapat dikelola lagi, setelah itu kami akan bias menyusun beberapa urutan aktifitas tersebut.

• Kebutuhan Alat dan Bahan untuk Klien (Pelanggan)

Untuk klien yang ingin berinternet ria dapat menggunakan PC yang telah tersedia atau bisa juga membawa laptop dengan mencolokkan kabel ke Switch yang tersalur ke PC Router.

• Kebutuhan Konten

Untuk kebutuhan konten yang berupa jaringan internetnya, kami berlanggananISP Speedy un limitit yang mana telah tersedia di SMA 1 Suruh.

• Kebutuhan alat dan bahan untuk Sistem

Kami menerapkan jaringan berupa topologi star karena mempunyai kelebihan antara lain:

Keunggulan :

• Paling fleksibel

• Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain

• Kontrol terpusat

• Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan

• Kemudahaan pengelolaan jaringan

• Kebutuhan Alat dan Bahan untuk PC Router Mikrotik

Untuk kebutuhan alat dan bahan bagi PC Router antara lain yaitu:

• LAN Card 2 buah

• Switch atau HUB

• RJ 45

• Kabel

• Kabel Tester

• Tang Krimping

• Dan PC dg; AMD Athlon 64X2 dual Core Processor 4800+mmx, ram 1GB, VGA ati radeon x press 1200 series 512 MB, 40 GB hardisk

• Pendefinisian Funfsi/ Manfaat yang Ingin Dicapai

• Siswa dapat memanfaatkan internet ini sebagai sumber ilmu pengetahuan tambahan

• Dapat juga dijadikan sarana hiburan para siswa,guru,kariawan, dan lain-lainbaik dengan cara chatting, face book, dan sebagainya.

• Bagi para pengampu apabila ingin mencari materi tidak usah susah-susah pergi ke warneet atau toko buku yang jauh

• Dan lain sebagainya

• Rencana Pengembangan Proyek

Kami menetapkan lokasi pembangunan proyek di SMA 1 Suruh ini karena:

1. Lab internetnya masih perlu setting ulang karena banyak terjadi eror, susah koneksi, dan sebagainya.

2. belum ada manajemen band width sehingga dapat berpengaruh pada kelancaran internetan.

3. Tidak adanya proteksi yang berarti pada LAN SMA 1 Suruh.

4. Pengaturan konfigurasi, pengubahan konfigurasi belum dilakukan secara terpusat.

5. Ketidak pastiannya range DNS.

• Devinisi Resiko dan Solusinya

Pengerjaan proyek ini kemungkinan tidak akan selesai tepat pada waktunya. Tapi kami sudah mengantisipasinya dengan mempersiapkan segala sesuatu yang nantinya diperlukan dan pembagian tugas yang jelas.

Karena factor cuaca, kesehatan, dan lingkungan juga lah yang membuat proyek ini mungkin bisa terlambat, tetapi kami telah mencari jalan keluarnya dengan membntuk tim cadangan yang berguna untuk . untuk Backing jika suatu saat kekurangan bahan dan alat.

• Koordinasi Tim Penanganan Proyek.

Orang-oarang yang terlibat dalam proyek ini masing-masing telah mempunyai skill atau keahlian pada masing-mading bidang, sehingga sangat memungkinkan untuk mengerjakan proyek ini. Berikut adalah personal yang sekaligus tugasnya yang telah di koordinasi:

• Ketua Proyek Abdurrohim yang mempunyai tugas: Membuat atau memberi pengarahan atau kebijakan strategi operasional sesuai dengan tujuan proyek.

• Selaku operasi teknologi informasi Danar Wiwoho bertugas untuk: Mengatur jalannya operassional proyekdan termasuk juga jadwal pelaksanaan setiap tahapan proyek.

• Teknik informasi Network Aris Nur Shahid yang mempunyai tugas untuk: menjalankan proses pembuatan jaringan dalam proyek ini, yang sebenarnyajuga di Bantu oleh kawan-kawan yang lain.

• Direktur pengadaan Ning Wahyudi bertugas untuk: Menyediakan alat dan bahan serta sarana untuk keperluan proyek.

• Desain dan Skema Jaringan

Dalam pembuatan desain dan skema jaringan terlebih dahulu kita menggambar secara garis besar dengan pemilihan toologi yang sesuai. Yang secara garis besar sebagai berikut:

• Pengembangan Desain dan Skema

Sedangkan untuk mengembangkan desain kita akan membuat desain gambar dengan menggunakan koneksi kabel UTP sekaligus. Setelah kami kembangkan kami telah membuat skema dalam bentuk sekema ruangan. Berikut desain pengembangan jaringannya:

dalam pembuatan proyek LAN dengan Mikrotik OS inidiperlukan evaluasi setiap tahapannya. Hal ini dilakukan agar proyek ini dapat memberikan hasil yang maksimal. Evaluasi yang dimaksud adalah:

• Pengecekan ulang disetiap aspek, misalnya pengecekan LAN yang sedang dikonfigurasi.

• Ujii coba apakah terkoneksi atau tidak

• Pendataaan ulang tiap-tiap aktifitas apakah berjalan sesuai dengan jadwal kerja.

b. Urutan Aktifitas

Setiap aktifitas mempunyai keterkaitan dan saling tergantung satu dengan yang lainnya. Ketergantungan inilah yang nantinya akan memudahkan tim proyek dalam menyusun urutan pekerjaan pada proyek yang akhirnya diwujudkan dalam bentuk penjadwalan proyek.

No	Aktifitas/Kegiatan	Kode Aktifitas	Aktifitas yang Mendahului	Durasi (Hari)
1	Analisis kebutuhan Software	a		3
2	Analisis kebutuhan Hardware	b		3
3	Desain dan Skema	c		3
4	Pengadan dan Instalasi Software	d	a	3
5	Survey/Tinjau lokasi	e	c	2
6	Pengadaan Hardware	f	b	3
7	Instalasi Hardware	g	f	3
8	Implementasi	h	D,e,g	23

2. Analisis Anggaran

• Tahap Perencanaan

1. Perencanaan Sumber Daya

1. Sumber Daya Material

Proyek ini tidaak terlalu banyak membutuhkan peralatan material, sehingga tidak terlalu banyak pula biaya yang dibutuhkan.

2. Sumber Daya Manusia

Berdasarkan aktifitas pekerjaan dalam proyek ini diperlukan orang yang ahli dan kompeten. Dan kami pun telah membentuk tim kerja dengan tugas masing-masing.

3. Biaya

Biaya yang dikeluarkan tidaklah terlalu banyak, karena hanya sederhana dan sedikit alat dan bahan yang diperlukan.

2. Estimasi Biaya

a) Ketersediaan Alat dan Bahan

2. Pengadaan Alat dan Bahan

No,	Nama Barang	Harga
1.	LAN Card ADSL	Rp. 100.000,-
2.	Connector RJ 45	Rp. 2.000,-
3.	Kabel UTP	Rp. 3.000,-
4.	Tang Crimping	Rp. 35.000,-
5.	Cable Tester	Rp. 40.000,-
Total Anggaran:		Rp. 180.000,-

Sedangkan biaya perbulan untuk Speedy un limited adalah Rp 750.000,-

2. Jasa

1. instalasi PC Router Mikrotik Rp 50.000,-

2. konfigurasi PC router Rp 50.000,-

3. Instalasi LAN Rp 200.000.-

Total Anggaran Rp 300.000,-

3. Anggaran Biaya

Anggaran biaya merupakan jumlah keseluruhan dari estimasi perhitungan biaya yang akan dikeluarkan dalam prses pembuatan LAN dengan menggunakan Router Mikrotik OS ini.biaya yang akan dibutuhkan sebesar: Rp 1.230.000,-

• Tahap Pengendalian

Melakukan pengendalian biaya merupakan pengendalian terhadap perubahan-perubahanpada anggaran proyek. Pengendalian biaya sangat penting agar pada estimasi biaya serta anggaran biaya dapat tepat terpenuhi sesuai anggaran .

3. Analisis Lingkup

Bagi sebagian siswa “internet” merupakan suatu hal yang tidak asing lagi di telinga mereka. Karena dewasa ini banyak sekolah-sekolah yang telah memiliki koneksi internet baik yang ada di kota maupun yang ada di desa sekalipun. Begitu juga SMA 1 Suruh walaupun sekolahan ini terletak di desa, namun telah memiliki koneksi internet. Hal tersebut tentu sangat menunjang aktivitas belajar siswa dalam rangka pengembangan diri. Karena dengan adanya internet, mereka bisa mengakses informasi yang mereka butuhkan dengan cepat, mudah dan tanpa batas.

Permasalahan yang sering terjadi pada jaringan lab komputer SMA 1 Suruh adalah seringkali koneksi internet tidak stabil yang menyebabkan beberapa client tidak mendapat akses. Oleh sebab itu, pembangunan LAN yang baik menjadi suatu hal yang sangat penting dan patut menjadi prioritas utama. Supaya jaringan yang dibuat memiliki kinerja yang optimal serta memilliki kemudahan dalam konfigurasi maupun kemudahan dalam aspek maintenance network nantinya. Sehingga proses pembelajaran di lab komputer dapat berjalan dengan lancar.

Untuk mengurangi dampak ketidak stabilan koneksi internet perlu adanya router dalam jaringan, yang bertugas melakukan pembagian bandwidth ke seluruh client. Atas dasar tersebut, kami mengaplikasikan Mikrotik OS sebagai router jaringan yang memiliki feature dan tools yang cukup lengkap baik untuk jaringan kabel maupun jaringan wireless.

Proyek kami bejudul “membangun LAN dengan menggunakan Router Mikrotik OS” tujuan proyek kami adalah untuk memanajemen koneksi internet LAN di SMA 1 Suruh dengan memanfaatkan kelebihan PC Router yang menggunakan sistem operasi Mikrotik dengan memanfaatkan feature dan tools-tools yang ada.

Diagram Proyek

Judul Proyek : membangun LAN dengan menggunakan Router Mikrotik OS

Proyek dimulai : 20 April 2009 Proyek selesai: 1 Mei 2009

Manajer Proyek : memanajemen koneksi internet LAN di SMA Suruh dengan memanfaatkan kelebihan PC Router yang menggunakan sistem operasi Mikrotik dengan memanfaatkan feature dan tools-tools yang ada.

Pendekatan :

• Datang langsung untuk survey lokasi proyek

• Mengembangkan estimasi biaya produk secara detail

• Merencanakan pengadaan Softwae dan hardware

• Menggunakan sumber daya manusia yang cukup untuk merencanakan, analisis dan instalasi

Nama	Jabatan	Tanggung jawab
Abdurrohim	Pimpinan Proyek	Memonitor proyek, menyiapkan staf
Danar Wiwoho	Direktur Operasi Teknologi Informasi	Meakili Pimpinan Proyek
Aris Nur Shahid	Manajer SDM	Mensosialisasikan proyek kepada staf
Ning Wahyudi	Direktur Pengadaan	Menyediakan sarana prasarana yang dibutuhan

Nama personel, jabatan, dan pertanggung jawaban

D. Analisis Proses

Dalam analisis proses terdiri dari beberapa tahapan, antara lain terdapat dalam gambaran tabel berikut:

Area Pengetahuan	Analisis Proses
	Inisiasi	Tahap Perencanaan	Tahap Pengendalian
1. Ruang Lingkup	Inisiasi Ruang Lingkup	Perencanaan Ruang Lingkup	Verifikasi Ruang Lingkup
2. Waktu		- Definisi Aktifitas - Urutan Aktifitas - Estimasi Durasi Atifitas - Pengembangan Jadwal	Pengendalian Jadwal
3. Biaya		-Perencanaan Sumberdaya - Estimasi Biaya - Anggaran Biaya	Pengendalian Biaya

Tahapan tersebut telah dijelaskan sebelumnya dan dengan menciptakan strategi dalam proses nantinya diharapkan pembangunan dan pelaksanaan proyek ini akan berjalan dengan lancer. Kami akan menganalisis terlabih dahulu proses pembuatan proyek ini, antara lain:

1. Mendefinisikan Masalah

Dunia TI (Teknologi Informasi) yang berkembang dengan pesat saat ini membuat meningkatnya kebutuhan akan informasi yang baik.. membangun LAN dengan menggunakan Router Mikrotik OS dapat menjawab kebutuhan itu tentunya dengan segala kelebihannya dibandingkan dengan LAN tanpa menggunakan Router Mikrotik OS, antara lain: dapat melakukan mamajement Band Width, enable atau disable koneksi ke internet, konfigurasi jaringan secara terpusat dan lain-lain. Disamping itu harganya jauh lebih murah jika dibandingkan dengan mesin Router seperti CISCO. Dengan pertimbangan itulah kami membuat proyek ini.

2. Strategi Pemasaran

Metode yang digunakan untuk pemasaran program usaha kami yaitu artikel yang diambil dari internet, buku, dan diskusi yang kami lakukan.

Setrateginya adalah:

1. Bekerja sama dengan “Speedy” agar LAN bisa koneksi ke internet.

2. Bekerja sama dengan SMA 1 Suruh, yangmana sebagai tempat implementasi Proyek agar kebutuhan-kebutuhan lain untuk keperluan proyek.

3. Melakukan pelatihan atau tranning, pengenalan, dan manfaat dari internet dengan cara presentasi pada waktu dan tempat tertentu.

3. Analisis Perancangan

Pada tahap ini akan dilakukan analisis terhadap:

1. Data traffic

2. Gambaran berupa diagram konfigurasi jaringan

3. pengalamatan IP addres

2. Implementasi Pembuatan Jaringan

1. Instalasi Mikrotik OS

Nyalakan computer, tekan Del, dan atur boot pertamadengan CD Room, tekan F 10 dan enter. Lalu ikuti langkah sebagai berikut:

1. Masukan CD Mikrotik

2. Setelah Loading maka akan muncul jendela awal instalasi seperti pada gambar dibawah. Pilih semua package instalasi menggunakan tombol panah dan tandai menggunakan tombol spasi [Space Bar] atau tekan ‘a’ untuk menyeleksi seluruh package.

[x] Keterangan beberapa yang penting diantaranya:

• System : Packet wajib install (inti system mikrotik/paket dasar), berisi Kernel Mikrotik.

• PPP : Untuk membuat Point to Point Protocol Server,Point-to-Point tunneling protocols -PPTP, PPPoE and L2TP Access Concentrators and clients; PAP, CHAP, MSCHAPv1 and MSCHAPv2 authentication protocols; RADIUS authentication and accounting; MPPE encryption; compression for PPPoE; data rate limitation; differentiated firewall; PPPoE dial on demand.

• Dhcp : Packet yang dibutuhkan apabila ingin membuat dhcp-server (agar client bias mendapatkan ip address otomatis -dynamic IP) * DHCP - DHCP server per interface; DHCP relay; DHCP client; multiple DHCP networks; static and dynamic DHCP leases; RADIUS support.

• Advanced tool : Tools tambahan untuk admnistrasi jaringan seperti ipscan, bandwidth test, Scanning, Nslookup dan lain lain.

• Arlan : Packet untuk konfigurasi chipset wireless aironet arlan .

• Gps : Packet untuk support GPS Device.

• Hotspot : Packet untuk membuat hotspot gateway, seperti authentication , traffic quota dan SSL HotSpot Gateway with RADIUS authentication and accounting; true Plug-and-Play access for network users; data rate limitation; differentiated firewall; traffic quota; real-time status information; walled-garden; customized HTML login pages; iPass support; SSL secure authentication; advertisement support.

• Hotspot –fix: Tambahan packet hotspot.

• Security : Berisi fasilitas yang mengutamakan Keamanan jaringan, seperti Remote Mesin dengan SSH, Remote via MAC Address.

• Web-proxy : Untuk menjalankan service Web proxy yang akan menyimpan cache agar traffic ke Internet bisa di reduksi sehingga sensasi browsing lebih cepat FTP and HTTP caching proxy server; HTTPS proxy; transparent DNS and HTTP proxying; SOCKS protocol support; DNS static entries; support for caching on a separate drive; access control lists; caching lists; parent proxy support.

• ISDN : Packet untuk isdn server dan isdn client membutuhkan packet PPP.

• Lcd : Packet untuk customize port lcd dan lain lain.

3. Tekan ‘i’ untuk memulai instalasi.

Jika muncul pertanyaan, apakah anda akan menyimpan konfigurasi lama silahkan dijawab tidak atau tekan tombol ‘n’

4. Proses instalasi akan dijalankan.

5. Proses instalasi selesai, tekan ENTER untuk reboot.

6. Sesaat setelah RouterOS berhasil di boot, kamu akan dihadapkan pada layar seperti gambar 6. Lakukan pengecekan sistem terhadap kemungkinan kerusakan yang terjadi, tekan tombol “Y”.

7. Jendela Login, isi Login dengan admin sedang Password dikosongkan saja, lalu tekan ENTER.

8. Jika berhasil Login maka akan muncul tampilan Prompt seperti pada gambar dibawah ini:

2. Mengkonfigurasi PC Router Mikrotik OS meliputi :

1. Setting IP Address dan DNS

Untuk Mikrotik RouterOS, kita perlu dua ethernet card. Satu (ether1 - 192.168.1.2/24) untuk sambungan ke Modem ADSL dan satu lagi (ether2 - 192.168.0.1/24) untuk sambungan ke LAN. Untuk Modem ADSL, IP kita set 192.168.1.1/24.

1. Set IP untuk masing²ethernet card

Command:

• ip address add address=192.168.1.2/24 interface=ether1

• ip address add address=192.168.0.1/24 interface=ether2

Pengujian:

Ping ke gateway atau ke komputer yang ada pada LAN. Jika hasilnya sukses, maka konfigurasi IP Anda sudah benar.

2. Menambahkan Routing

ip route add gateway=192.168.1.1

3. Setting DNS

Command:

• ip dns set primary-dns=202.134.1.10 allow-remote-requests=yes

• ip dns set secondary-dns=202.134.0.155 allow-remote-requests=yes

Pengujian:

Lakukan pengujian dengan dengan melakukan ping ke website tertentu, misalnya: ping google.com

1. Agar semua komputer yang ada di LAN bisa terhubung ke internet juga, maka Anda perlu menambahkan NAT (Masquerade) pada Mikrotik.

Command:

ip firewall nat add chain=srcnat action=masquerade out-interface=ether1

1. Setting DHCP

1. Membuat IP Address Pool

ip pool add name=dhcp-pool ranges=192.168.0.2-192.168.0.254

2. Menambahkan DHCP Network

ip dhcp-server network add address=192.168.0.0/24 gateway=192.168.0.1 dns-server=202.134.1.10,202.134.0.155

3. Menambahkan Server DHCP

ip dhcp-server add name=DHCP_LAN disabled=no interface=ether2 address-pool=dhcp-pool

Pengujian:

Lakukan pengujian dari komputer client, dengan cara me-request IP Address dari DHCP Server.

3. Setting Bandwidth Management

Agar semua komputer klien pada LAN tidak saling berebut bandwidth, maka perlu dilakukan yang namanya bandwidth management atau bandwidth control.

1. Menggunakan Queue Simple

Command:

Tandai semua paket yg asalnya dari LAN
ip firewall mangle add src-address=192.168.0.0/24 action=mark-connection new-connection-mark=Clients-con chain=prerouting

ip firewall mangle add connection-mark=Clients-con action=mark-packet new-packet-mark=Clients chain=prerouting

Menambahkan rule yang akan membatasi kecepatan download dan upload
queue tree add name=Clients-Download parent=ether2 packet-mark=Clients limit-at=15360 max-limit=19456

queue tree add name=Clients-Upload parent=ether1 packet-mark=Clients limit-at=2560 max-limit=3072

2. Menggunakan Queue Tree

Command:

queue simple add name=”Client1” target-addresses=192.168.0.248 dst-address=0.0.0.0/0 interface=Local parent=Shaping priority=8 queue=default/default limit-at=0/15360 max-limit=0/19456 total-queue=default

2. Membangun LAN

   1. Membuat kabel straight dengan masing-masing ujungnya di krim dengan konektor RJ 45.

   2. Menghubungkan komputer dengan HUB menggunakan kabel Stright tersebut.

• Melakukan setting IP Address pada tiap computer client di SMA 1 Suruh.

Dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1. klik menu Start, klik Control Pannel, dan klik Network and Internet Connection, klik network Connection.

2. klik kanan pada daftar LAN yang ada disebelah kanan layer, pilih properties dan klik, pilih Networking dan double klik pada internet protocol (TCP/IP).

3. Pilih radio button Use The Following IP Address lalu isi dengan IP yang dikehendaki.

4. cek konektifitas LAN dengan casuk ke Common Promt, ketik ping (ip address tujuan) lalu enter. Apabila ada tulisan Reply… maka LAN sudah terkoneksi dengan baik.

• Konneksikan PC Router dengan LAN

Dengan menghubungkan PC Router ke HUB menggunakan kaber Stringt. Dan dapat dicoba dengan ber-internet ria.

• Melakukan maintance, perawatan serta perbaikan pada PC Router Mikrotik OS dan jaringan computer SMA 1 Suruh apabila mengalami masalah.

Kegiatan ini dapat dilakukan dengan cara:

• Mengganti pasword admin secara berkala.

• Melakuukan Penggantian IP address dan Range IP secara berkala.

• Selalu meng-update anti firus pada computer Klien.

• Membersihkan computer dari debu dan kotoran yang dapat mengganggu kinerja komputer.

• Dan melakukan perbaikan computer yang rusak.

BAB III

ANALISIS AKTIFITAS

1. Tugas-Tugas Diselesaikan Sejak Laporan Terakhir

Ada beberapa tugas yang telah kami selesaikan sejak laporan terakhir disusun, yaitu :

1. Telah mendesaign skema tata ruang laboratorium untuk pembangunan LAN dengan Router Mikrotik OS

2. Memilih topologi yang akan digunakan, dalam hal ini kami menggunakan topologi bintang (star)

3. Menyediakan alat dan bahan yang akan digunakan

4. Penataan komputer sesuai dengan skema tata ruang yang telah dibuat

5. Pengkonfigurasian client serta mengkoneksikan antar komputer berdasarkan topologi star

6. Pengkonfigurasian PC Router dengan Mikrotik OS

7. menghubungkan PC router dengan LAN serta mengkontrol atau memenagement bandwidth pada setiap client

2. Tugas-Tugas dan Produk-Produk Jadi Saat Ini

• Malakukan analisia software apa saja yang dibutuhkan dalam pembuatan LAN yang menggunakan Router Mikrotik OS

• Melakukan analisa hardware apa saja yang akan digunakan dalam proses perakitan jaringan serta dalam pembuatan PC Router Mikrotik

• Membuat proposal, design dan skema gambar jaringan di SMA N 1 Suruh yang akan dibangun,

• Melakukan pengadaan semua peralatan dan bahan, termasuk semua software dan hardware yang dibutuhkan

• Instalasi dan mengkonfigrasi LAN serta Router Mikrotik OS

• Pengujian jaringan serta konektivitas Internet, apakah jaringan yang telah dibangun sudah dapat digunakan dengan baik dan apakah konektivitas internet sudah tersambung dengan bandwidth yang telah di management

• Melakukan pelatihan pada laboran tentang kinerja dan penggunaan serta pengontrolan PC Router dengan Mikrotik OS

Produk Jadi Untuk Saat Ini

Produk jadi saat ini yang dihasilkan setelah semua proses di atas telah selesai dan telah dilaksanakan dengan baik adalah :

• Sebuah Local Area Network menggunakan Router yang bersistem operasi Mikrotik dengan mengontrol atau memanagement bandwidth pada setiap client yang berada di SMA Negeri 1 Suruh Kabupaten Semarang.

3. Tugas-Tugas dan Produk-Produk Jadi Jangka Pendek di Masa Depan

Setelah LAN dengan PC Router Mikrotik OS tersebut selesai dibangun pada SMA Negeri 1 Suruh, maka tugas jangka pendek ke depan yang harus dilakukan adalah :

• Melakukan pelatihan-pelatihan mengenai mikrotik Router baik itu konfigurasi ataupun management bandwidth kepada laboran di SMA N 1 Suruh

• Melakukan maintenance serta perbaikan pada LAN maupun pada PC Router itu sendiri apabila mengalami trouble atau kerusakan

• Mengembangkan LAN dengan media transmisi wireless

Untuk produk jadi dimasa depan, yang sekarang pembangunan jaringan masih menggunakan media transmisi kabel untuk kedepannya akan diarahkan pada penggunaan wireless dikarenakan pertimbangan sebagai berikut :

Penggunaan media kabel yang tidak efisien serta penataan kabel yang cukup memakan tempat dan untuk mengikuti perkembangan jaringan maka kedepannya akan menggunakan wireless.

Keuntungan penggunaan teknologi Wireless ini adalah :

1. Perangkat wireless sudah umum digunakan dan harganya sudah menjadi relatif murah

2. Sebagian notebook tipe terbaru sudah dilengkapi dengan perangkat network wireless

3. Area jangkuan yang lebih fleksibel

4. Ditinjau dari sisi investasi jauh lebih murah untuk menjangkau area yang besar dibangdingkan dengan media kabel

5. Biaya pemeliharaan yang lebih murah dikarenakan tidak ada perangkat atau jalur jaringan yang berada pada area public/umum dimana potensi kerusakan atau kehilangan alat lebih kecil dibangdingkan media kabel

6. Teknologi wireless sangat pesat perkembangannya sehingga investasi kedepan akan lebih murah dengan perangkat yang berkecepatan lebih tinggi dan menjangkau area yang lebih luas, selain itu kecepatan wireless saat ini sudah hampir menyamai kecepatan kabel fast Ethernet.

BAB IV

MASALAH DAN ISU SEBELUMNYA

1. ITEM TINDAKAN DAN STATUS

SMA 1 Suruh sudah tersedia fasilitas internet yang di gunakan untuk proses pembelajaran di lab komputer. Permasalahan yang sering terjadi pada jaringan lab komputer SMA 1 Suruh adalah seringkali koneksi internet tidak stabil yang menyebabkan beberapa client tidak mendapat akses. Oleh sebab itu, pembangunan LAN yang baik menjadi suatu hal yang sangat penting dan patut menjadi prioritas utama. Supaya jaringan yang dibuat memiliki kinerja yang optimal serta memilliki kemudahan dalam konfigurasi maupun kemudahan dalam aspek maintenance network nantinya. Sehingga proses pembelajaran di lab komputer dapat berjalan dengan lancar.

Untuk mengurangi dampak ketidak stabilan koneksi internet perlu adanya router dalam jaringan, yang bertugas melakukan pembagian bandwidth ke seluruh client. Atas dasar tersebut, kami mengaplikasikan Mikrotik OS sebagai router jaringan yang memiliki feature dan tools yang cukup lengkap baik untuk jaringan kabel maupun jaringan wireless.

2. ITEM TINDAKAN BARU ATAU REVISI

1. Rekomendasi

Dalam pembangunan proyek LAN ini kami menggunakan Router Mikrotik OS. Lokasi yang kami rekomendasikan adalah di SMA 1 Suruh dengan pertimbangan :

• Sering terjadi ketidak stabilan akses jaringan,

• Proses pembelajaran yang kurang maksimal,

• Pembagian bandwidth yang tidak sama rata.

1. Penugasan Tanggung Jawab

Proyek ini di kerjakan oleh tim pelaksana secara kerjasama.

3. Tenggang Waktu

Adapun rencana pelaksanaan proyek pembangunan LAN dengan Router Mikrotik OS ini, menghabiskan waktu : 7 hari

BAB V

MASALAH DAN ISU BARU

3. MASALAH-MASALAH

• Penggunaan Mikrotik OS sebagai router jaringan,

• Konfigurasi Bandwidth manajement pada LAN dengan Mikrotik OS,

• Men-setting IP Address semua client dan

• Maintenance network.

4. ISU-ISU

Adapun beberapa pertimbangan yang harus diperhatikan :

• Pemanfaatan peralatan yang mendukung dalam pembangunan LAN ini agar akses jaringan tetap stabil, karena peralatan sangat mempengaruhi kinerja akses jaringan.

• Maintenance network PC Router Mikrotik OS yaitu untuk perawatan jaringan sendiri.

5. SOLUSI-SOLUSI YANG MUNGKIN

1. Rekomendasi

• Pengaturan koneksi internet dapat dilakukan secara terpusat sehingga memudahkan kita untuk mengelolanya.

• Konfigurasi LAN dapat dilakukan dengan hanya mengandalkan PC Router dengan hardware requirements yang sangat rendah

4. Penugasan Tanggung Jawab

Proyek ini di kerjakan oleh tim pelaksana secara kerjasama.

5. Tenggang Waktu

Pelaksanaan proyek ini selesai dalam waktu 7 hari

LAMPIRAN

• Denah Ruang Lab.Komputer SMA N 1 Suruh

• Garis Besar LAN

• Hardware

1. Hub

2. Kabel UTP

3. ConectorRJ45

4. TangCrimping

5. Cable Tester

6. Obeng +/-